Header Ads

Menghirup Udara Segar Di Rumah Pohon Desa Tombo

Batang - Wisata rumah pohon yang berada di desa Tombo baru-baru ini mulai ramai dibanjiri para pengunjung, objek wisata yang terbilang baru resmi ini memang mempunyai daya tarik tersendiri, sehingga masyarakat di buat penasaran ingin melihat langsung seperti apa panorama alam dan kesejukan yang ditawarkanya. Mau tau seperti apa rumah pohon ini? yuk kita simak pembahasanya.

Rumah pohon ini terletak di desa Tombo, kecamatan Bandar, kabupaten Batang. Nah untuk menuju kesini bukanlah hal yang sulit, hanya berjarak 20 Km dari pusat kota Batang. Lebih mudahnya pertama-tama kita cari pasar Bandar terlebih dahulu ya sob, kemudian belok kanan. Dari situ lurus saja terus kemudian belok kiri di pertigaan sebelum kolam renang Binarangut. Dari pasar Bandar kita perlu menempuh jarak kurang lebih 15 menit agar bisa sampai ke lokasi.

Rumah Pohon Desa Tombo
Medan menuju kesana cukup nyaman sob, karena jalanan sudah diaspal dan jarang terdapat kerusakan. Selama perjalanan kita akan melewati medan yang naik turun serta berkelok kelok, maklum saja karena lokasinya berada di daerah dataran tinggi. Untuk menuju kemari kita bisa menggunakan sepeda motor atau mobil.

Nah buat kamu yang baru pertama kali kesini nggak usah khawatir sob, karena di beberapa tempat sudah dipasang papan petunjuk arah ke rumah pohon. Jadi tinggal ikuti saja petunjuk arah tersebut nanti akan sampai di lokasi.

Setelah sampai di lokasi kita bisa memarkirkan kendaraan di lapangan besar yang sudah disediakan. Kita musti membayar parkir terlebih dahulu sebesar Rp.2.000/ motor dan Rp.5.000/ mobil. Sebelum masuk kedalam lokasi di dekat parkiran ada beberapa warung makan nih sob, buat kamu yang lupa bawa bekal atau belum makan bisa mengisi perut disini, karena nanti didalam sudah nggak ada yang jualan lagi. Nah kalau udah beres kita langsung menuju ke pintu gerbang dan membayar tiket masuk sebesar Rp.5.000/ orang. Terbilang murah ya sob?

Dari tiket masuk kita musti berjalan kurang lebih 100 meter agar bisa sampai di lokasi. Nah uniknya disini ternyata ada 2 buah rumah pohon, satu diatas yang berwarna merah dan satunya lagi dibawah. Sampai disini terserah kalian mau yang dimana dulu, keduanya sama-sama mantap. Atau kalau mau istirahat dulu juga nggak apa-apa. Di tengah-tengah kedua pohon ini ada beberapa gubuk yang bisa kita manfaatkan buat istirahat sambil menikmati panorama alam diantara kedua rumah pohon ini.

Nah ini bangunanya terbuat dari kayu semua ya sob dan pastinya berada di pohon, yah kalau ada di kali namanya rumah kali dong bukan rumah pohon. Hahaha..

Buat kamu yang sedang asyik menikmati panorama alam di rumah pohon sebaiknya tetap hati-hati ya sob, karena memang belum dilengkapi dengan pengamanan yang lebih. Nah ada lagi nih, kalau pas hari libur kan tempat ini ramai makanya kita harus bergantian. Selain itu kita juga dibatasi maksimal 10 menit diatas rumah pohon. Ini demi keamanan dan kenyamanan kita bersama ya sob.

Dari rumah pohon kita bisa menikmati keindahan alam berupa area perbukitan dan pepohonan lebat yang mengelilingi desa Tombo. Nah diujung sana kita bisa melihat pucuk gunung yang menjulang. Pemandangan alam yang hijau dan ditambah birunya langit akan membuat suasana semakin sejuk, sehingga kita akan betah berlama-lama di kawasan wisata rumah pohon ini.
Menurut informasi yang kami dapat rumah pohon ini dibuat dan jadi tempat wisata sekitar tahun 2015 yang lalu, masih cukup muda ya sob. Tempat ini dikelola oleh warga setempat. Agar semakin ramai para warga mempromosikanya melalui jejaring sosial. 

Aliran Sungai Rumah Pohon Batang
Saat berada disini kamu pasti akan mendengar suara gemercik air yang mengalir. Pasti pada penasaran kan dimana kita bisa melihat sungainya? ya, tepat sekali kalau kita berada di rumah pohon yang diatas ( merah ) kita akan melihat aliran sungai yang mengalir deras dan jernih. Jadi nggak tanggung-tanggung ya sob keindahanya. Ada apa aja tadi? rumah pohon, hutan, pegunungan, area pemukiman, terus ini ada sungai pula.  Wah kayaknya nyesel deh kalau ke Batang nggak sampai mampir disini.

Untuk masalah fasilitas disini memang belum begitu lengkap ya sob, mulai area parkir yang luas, warung makan, gubuk, rumah pohon itu sendiri, sama tempat sampah. Ingat selalu ya untuk membuang sampah pada tempatnya, supaya tempat ini tetap indah dan terjaga kebersihanya. Untuk toilet ada di padepokan, sedangkan mushola & masjid kita bisa mencarinya di area pemukiman.

Jangan kaget apabila kamu kesini pas hari libur tempat ini akan dibanjiri para pengunjung. Untuk mensiasatinya supaya kita bisa puas berada disini datanglah pagi-pagi sekitar pukul 08.00, karena jam itulah tempat ini dibuka, terus tutupnya jam 17.00.

28 comments:

  1. Itu Kecamatan Bandar, kabupaten Bandar mas?
    baru denger ada kabupaten bandar :D

    Wah rumah pohonnya asri banget, tapi jalan menuju kesananya butuh perjuangan ya :D. Biaya masuknya murah bingit >.<

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ehh iya mbak makasih udh diingetin, salah nulis. Hehehe
      kabupaten Batang maksudnya :D
      ..
      Iya mbak sepadan kok sama pemandanganya :D

      Delete
  2. wah belum naik keatas mgkn saya udh pingsan dan gak kuat nih, gak berani ngeliat kebawah soalnya sih.
    lumayan nguji adrenalin jg nih mas, untung tiketnya murah :D
    semoga tmpt wisata rumah phon bs sgera terkenal yaa^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya ya mbak biar bisa jadi rejeki tersendiri untuk masyarakat disekitarnya.. :D

      Delete
  3. Yah padahal saya pingin turun ke sungainya loh maz ahahahhaha
    Kidding
    Tombo sama dengan obat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nyari ikan mbak ?? Hahaha...
      Iya ya dalam bahasa Jawa Tombo = obat :D

      Delete
  4. hati2 mas, jangan loncat :)

    indah banget viewnya

    ReplyDelete
  5. terasa sangat sangat seger dan damai kalau melihat tebing dari ketinggian , itu jembatanya g takut ambrol ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas,sejuk banget dijamin :D
      Alhamdulillah kokoh mas..

      Delete
  6. Ke tempat Kayak gini,,,, enaknya sama gebetan kali ya..

    ReplyDelete
  7. Wadaw kalau lihat yang seperti itu rasanya jadi pengen nyebur kang, ahi hi hi.

    ReplyDelete
  8. ternyata tiket masuknya murah juga ya hanya 5000 dan jangan lupa bayar dulu parkir motor mnya 2000 :) namun yang mahal kayaknya ongkos perjalanan deh soalnya kan kalau dari sini jauh banget :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas murah pakai banget,,
      hahaha.. iya kalau itu mah :D

      Delete
  9. kok gambarnya pada gak muncul sob?? knp ya???
    penasaran pengen tau rumah pohonnya.
    saya suka dgn rmh pohon

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah bisa mbak,
      iya.. maaf ada kesalahan teknis :D

      Delete
  10. kalau ke semarang or pekalongan harus mampir ke sini nampaknya nih

    ReplyDelete
  11. kok fotonya gak keliatan mas.... adem kali ya rumah pohonnya...

    ReplyDelete
  12. andai saja aku bisa, ingin rasanya berjalan-jalan seperti orang kebanyakan, menghirup udara segar pegunungan.. apa daya keadaan senantiasa mengungkungku...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah kata-katanya waw mas :D
      saya juga jalan pas libur doang kok mas, sabtu /minggu,. Hehehe

      Delete
  13. Kalo bisa sih ke sananya pas hari biasa ya, tapi gimana dong ... hari biasa kan anak sekolah *jadiserbasalah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha,, ya nggak harus kok mbak, cuma saran aja :D

      Delete

Powered by Blogger.