Pantai Maron Semarang, Tempat Menarik Untuk Melihat Sunset
Objek wisata yang ada di Semarang sangat banyak. Mulai dari wisata pantai, kota lama, kuliner, alam dan lain sebagainya. Seperti contoh pada kali ini adalah wisata pantai di pesisir Utara Semarang yaitu pantai maron. Mendengar namanya saja kita pasti langsung kaget karena keren dan mengagumkan. Bagi yang belum tau pantai maron bukanlah tempat wisata baru hloh sob, keberadaanya sudah diketahui masyarakat dari dulu. Kurangnya promosi serta papan penunjuk arah menjadikan objek wisata yang satu ini menjadi terdengar asing bagi sebagian orang. Padahal panorama dan keindahan alamnya akan nampak sangat indah saat sore hari menjelang matahari terbenam, atau istilah kerenya sunset ya? Namun dibalik indahnya panorama alam yang ditawarkan pantai maron, tempat wisata ini tidak terelakan dari tumpukan bermacam-macam sampah di pinggiranya. Alhasil keindahanya menjadi berkurang.
Pantai maron berada di sebelah Barat Semarang, atau dekat Kalibanteng. Berada di sekitar muara sungai Silandak. Karena kawasan pantai maron masih berada dibawah kepemilikan Penerbangan Angkatan Darat ( panerbad ) maka nama maron diambil dari baret panerbad yang berwarna merah maron. Menurut informasi sampai saat ini masih belum jelas siapa pengelola dari pantai maron sendiri.
Pantai maron berada di daerah Tugurejo, Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah 50182. Ada 2 rute yang bisa pengunjung digunakan yang pertama melalui perumahan Graha Padma, Krapyak. Kira-kira sekitar 3 Km dari jalan raya. Kemudian yang kedua dengan dengan melewati Bandara Ahmad Yani. Jika dari arah Kendal lebih mudahnya lagi melewati jalan masuk ke kiri terakhir sebelum Kalibanteng. Masuk ke jalan tersebut kemudian lurus saja terus, sampai rel kereta api ada petunjuk arah ke pantai Maron. Ikuti jalan itu kurang lebih 3 Km, maka sampailah anda ke lokasi pantai maron.
Memasuki petunjuk arah pantai maron di dekat rel kereta api tadi medannya berupa tanah tambak. Jika saat kemarau jalanan akan sangat berdebu dan terjal. Sebaliknya jika musim hujan jalanan akan sangat becek dan licin. Pastikan bagi pengunjung yang menggunakan sepeda motor agar lebih berhati-hati lagi. Selama perjalanan menuju ke pantai pemandanganya berupa area pertambakan dan sungai Silandak di sebelah kiri jalan, dan disebelah kanan anda dapat melihat bandara Ahmad Yani, jika beruntung anda dapat melihat pesawat lepas landas dan turun disini. Untuk menuju kemari bisa dicapai menggunakan sepeda, sepeda motor, mobil, dan bus kecil.
Untuk biaya masuknya pengunjung tidak usah khawatir, karena anda hanya perlu merogoh kocek sebesar ( Desember 2015 ) Rp.2.500/orang. Cukup terjangkau bukan?
Setelah sampai ke pantai kita akan melihat berupa bangunan memanjang ke arah pantai, bangunan seperti tanggul ini menjadi spot yang paling ramai dikunjungi. Di sebelah kirinya ada sungai Silandak dan muaranya yang bertemu langsung dengan air laut. Disekitar pantai biasanya juga banyak para pemancing mania yang mencoba menguji kesabaranya di sekitar pantai. Di sini pengunjung juga bisa menyaksikan secara langsung pesawat yang lepas landas atau transit ke bandara Ahmad Yani. Pesawat akan terlihat besar dan begitu dekat. Jadi jangan kaget bagi anda yang baru pertama kali kesini.
Tidak hanya dibagian sisi barat saja, disisi Timur juga tidak kalah menarik. Disana terdapat sebuah bukit kecil yang sangat cocok dijadikan tempat memandang sunset. Dari atas bukit ini selain pengunjung dapat melihat keindahan sunset, pengunjung juga bisa melihat pemandangan disisi Selatan dan Timur berupa area perkotaan Semarang. Disisi jauh sebelah Selatan jika sedang cerah akan nampak gunung Ungaran yang menjulang sehingga menjadi nilai tambah keindahan tersendiri. Dibawah bukit ini dibawahnya langsung laut. Cukup tinggi memang, pastikan berhati-hati saat berada diatas bukit.
Entah karena apa pantai maron menjadi ternodai karena banyaknya tumpukan sampah yang berserakan dibibir pantai. Sehingga pengunjung menjadi enggan bermain air melihat banyaknya tumpukan sampah. Jika ingin melihat sunset jangan lupa untuk membawa pakaian dan celana panjang karena setelah hari berganti gelap nyamuk-nyamuk laut akan keluar.
Untuk masalah fasilitasnya sendiri juga kurang lengkap karena disini hanya ada kantin dan ruang ganti saja, tambahannya area parkir yang cukup luas. Jika dikelola dengan baik dan benar bukan tidak mungkin pantai maron akan menjadi destinasi pantai top yang ada di Semarang. Alangkah lebih baiknya lagi jika pihak pengelola merawat dan mengembangkan objek wisata yang satu ini. Sangat disayangkan memang keindahan sunset pantai maron menjadi kurang maksimal karena lokasi wisata yang terbengkalai, penuh sampah, dan kurangnya fasilitas. Walaupun dengan keadaan seperti itu pengunjung juga selalu ada setiap hari tapi jika lebih terawat lagi tak heran rasanya kalau semakin banyak pengunjung yang berkunjung kemari.
Pantai maron berada di sebelah Barat Semarang, atau dekat Kalibanteng. Berada di sekitar muara sungai Silandak. Karena kawasan pantai maron masih berada dibawah kepemilikan Penerbangan Angkatan Darat ( panerbad ) maka nama maron diambil dari baret panerbad yang berwarna merah maron. Menurut informasi sampai saat ini masih belum jelas siapa pengelola dari pantai maron sendiri.
Pantai maron berada di daerah Tugurejo, Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah 50182. Ada 2 rute yang bisa pengunjung digunakan yang pertama melalui perumahan Graha Padma, Krapyak. Kira-kira sekitar 3 Km dari jalan raya. Kemudian yang kedua dengan dengan melewati Bandara Ahmad Yani. Jika dari arah Kendal lebih mudahnya lagi melewati jalan masuk ke kiri terakhir sebelum Kalibanteng. Masuk ke jalan tersebut kemudian lurus saja terus, sampai rel kereta api ada petunjuk arah ke pantai Maron. Ikuti jalan itu kurang lebih 3 Km, maka sampailah anda ke lokasi pantai maron.
Memasuki petunjuk arah pantai maron di dekat rel kereta api tadi medannya berupa tanah tambak. Jika saat kemarau jalanan akan sangat berdebu dan terjal. Sebaliknya jika musim hujan jalanan akan sangat becek dan licin. Pastikan bagi pengunjung yang menggunakan sepeda motor agar lebih berhati-hati lagi. Selama perjalanan menuju ke pantai pemandanganya berupa area pertambakan dan sungai Silandak di sebelah kiri jalan, dan disebelah kanan anda dapat melihat bandara Ahmad Yani, jika beruntung anda dapat melihat pesawat lepas landas dan turun disini. Untuk menuju kemari bisa dicapai menggunakan sepeda, sepeda motor, mobil, dan bus kecil.
Untuk biaya masuknya pengunjung tidak usah khawatir, karena anda hanya perlu merogoh kocek sebesar ( Desember 2015 ) Rp.2.500/orang. Cukup terjangkau bukan?
Setelah sampai ke pantai kita akan melihat berupa bangunan memanjang ke arah pantai, bangunan seperti tanggul ini menjadi spot yang paling ramai dikunjungi. Di sebelah kirinya ada sungai Silandak dan muaranya yang bertemu langsung dengan air laut. Disekitar pantai biasanya juga banyak para pemancing mania yang mencoba menguji kesabaranya di sekitar pantai. Di sini pengunjung juga bisa menyaksikan secara langsung pesawat yang lepas landas atau transit ke bandara Ahmad Yani. Pesawat akan terlihat besar dan begitu dekat. Jadi jangan kaget bagi anda yang baru pertama kali kesini.
Tidak hanya dibagian sisi barat saja, disisi Timur juga tidak kalah menarik. Disana terdapat sebuah bukit kecil yang sangat cocok dijadikan tempat memandang sunset. Dari atas bukit ini selain pengunjung dapat melihat keindahan sunset, pengunjung juga bisa melihat pemandangan disisi Selatan dan Timur berupa area perkotaan Semarang. Disisi jauh sebelah Selatan jika sedang cerah akan nampak gunung Ungaran yang menjulang sehingga menjadi nilai tambah keindahan tersendiri. Dibawah bukit ini dibawahnya langsung laut. Cukup tinggi memang, pastikan berhati-hati saat berada diatas bukit.
Entah karena apa pantai maron menjadi ternodai karena banyaknya tumpukan sampah yang berserakan dibibir pantai. Sehingga pengunjung menjadi enggan bermain air melihat banyaknya tumpukan sampah. Jika ingin melihat sunset jangan lupa untuk membawa pakaian dan celana panjang karena setelah hari berganti gelap nyamuk-nyamuk laut akan keluar.
Untuk masalah fasilitasnya sendiri juga kurang lengkap karena disini hanya ada kantin dan ruang ganti saja, tambahannya area parkir yang cukup luas. Jika dikelola dengan baik dan benar bukan tidak mungkin pantai maron akan menjadi destinasi pantai top yang ada di Semarang. Alangkah lebih baiknya lagi jika pihak pengelola merawat dan mengembangkan objek wisata yang satu ini. Sangat disayangkan memang keindahan sunset pantai maron menjadi kurang maksimal karena lokasi wisata yang terbengkalai, penuh sampah, dan kurangnya fasilitas. Walaupun dengan keadaan seperti itu pengunjung juga selalu ada setiap hari tapi jika lebih terawat lagi tak heran rasanya kalau semakin banyak pengunjung yang berkunjung kemari.
Wooow panorama pantai yang indah jadi pengen jalan jalan ke panti...rasanya... Mas...
ReplyDeleteHahaha.. silahkan mas maen ke Semarang :D
DeleteDeket pantai Marin ya..mas...
ReplyDeleteIya mas betul sekali :D
Deletedi Pantai Maron Semarang, sering terlihat pesawat terbang ya Mas?
ReplyDeletekeliatan pesawatnya ya :D
Deletemurah juga ya mas, tiket cuma 2500 keren beeet dah hehehhew
ReplyDeleteHahaha.. iya mbak :D
Deletesudah sangat2 sering main ke semarang tpi belum pernah maen ke pantai maron...kapan2 mampir ah :D
ReplyDeleteHahaha.. oke mas siip :-)
DeletePantainya keliatan luar biasa deh. Jadi pingin ke sana. :D
ReplyDeleteHahaha.. boleh mbak silahkan :D
Delete2500 perorang harga tiketnya...terjangkau banget itu mah...
ReplyDeletesip mas bisa dicoba kalau maen ke Semarang :D
Deleteaku malahan ga pernah ke semarang, mesti maksain demi pantai maron
ReplyDeleteHahaha. kalau maen ke Semarang boleh dicoba mbak :D
DeleteCantik sunset di pantai semarang.. ;)
ReplyDeleteIya mbak benar benar alami :-)
Delete